Barabai — News FHH,
Komitmen tanpa kompromi kembali ditegaskan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Barabai dalam memerangi peredaran narkoba dan penggunaan handphone (HP) ilegal di lingkungan rutan. Pada Senin (2/6), seluruh jajaran Rutan melaksanakan aksi nyata berupa deklarasi bersama, razia blok hunian, serta tes urine bagi petugas dan warga binaan.
Kegiatan ini merupakan bentuk konsistensi Rutan Barabai dalam mendukung program prioritas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, yakni “Zero Halinar” (Handphone, Pungli, dan Narkoba). Aksi ini juga menindaklanjuti instruksi dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Mulyadi, yang menyerukan peningkatan pengawasan terhadap peredaran narkoba dan barang terlarang lainnya di lingkungan pemasyarakatan.

Kepala Rutan Kelas IIB Barabai, I Komang Suparta, menegaskan pihaknya tidak akan memberi ruang terhadap segala bentuk pelanggaran yang mencederai integritas lembaga.
“Peredaran narkoba dan HP ilegal di dalam lapas/rutan adalah musuh bersama! Kami akan bertindak tegas terhadap setiap bentuk pelanggaran,” tegasnya.
Komitmen ini diwujudkan dalam tindakan nyata. Razia dilakukan secara menyeluruh di seluruh blok hunian untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang tersembunyi. Pelaksanaan tes urine juga dilakukan sebagai langkah preventif untuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan narkotika, baik oleh petugas maupun warga binaan.
“Zero Narkoba dan HP adalah harga mati! Kami terus memperkuat pengawasan, membangun budaya kerja yang bersih dan berintegritas, serta menanamkan nilai-nilai anti-narkoba kepada seluruh elemen di Rutan,” tambah Komang.
Melalui aksi ini, Rutan Barabai berharap dapat menjadi role model bagi rutan dan lapas lainnya dalam mewujudkan lembaga pemasyarakatan yang bersih, aman, dan bebas dari penyalahgunaan narkoba serta alat komunikasi ilegal. Komitmen ini juga merupakan bagian dari dukungan terhadap reformasi birokrasi dan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dengan menjunjung tinggi nilai transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme.
(Hendra)