POLRES KEBUMEN, NEWS HUKUM DAN HAM CO lD— Polres Kebumen bersama unsur Forkopimda menggelar apel besar kewaspadaan bencana dan Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) di Alun-alun Pancasila Kebumen, Kamis 2 Oktober 2025.
Apel dipimpin langsung Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri, didampingi Dandim 0709 Kebumen Letkol Arm Purba Sudibyo, serta Bupati Kebumen Lilis Nuryani.
Apel ini digelar di tingkat kabupaten sebagai bentuk kesiapan ataupun mitigasi bencana alam karena Kebumen memasuki musim hujan.
Dalam sambutannya, Kapolres mengingatkan bahwa cuaca ekstrem di wilayah Jawa Tengah, termasuk Kebumen, kian berpotensi memicu bencana hidrometeorologi. “Banjir, tanah longsor, angin puting beliung, hingga pohon tumbang bisa mengancam keselamatan warga jika tidak diantisipasi,” kata AKBP Eka Baasith Syamsuri.
Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor, mulai dari aparat keamanan, perangkat desa, hingga relawan bencana. Polres juga mendorong kembali pengaktifan Satkamling, bukan sekadar ronda malam, tetapi sebagai bentuk kepedulian sosial dan gotong royong warga dalam menjaga lingkungan serta kewaspadaan terhadap potensi bencana alam.
“Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah kebutuhan bersama. Situasi yang aman dan kondusif akan menciptakan suasana tenteram, sehingga aktivitas warga bisa berjalan baik,” ujar Kapolres didampingi Bupati dan Dandim 0709 Kebumen saat diwawancarai.
Dalam keterangannya, Polres menggarisbawahi lima langkah penting: mitigasi bersama di wilayah rawan bencana, kesiapan personel dan sarana prasarana, penguatan Satkamling, koordinasi Babinsa-Bhabinkamtibmas-perangkat desa, serta semangat gotong royong menjaga keamanan.
Saat cuaca buruk, warga diimbau untuk lebih peka terhadap lingkungan sekitar, terutama warga yang tinggal di daerah rawan bencana.
Kapolres juga menilai kegiatan ini sebagai langkah konkret dalam mempersiapkan daerah menghadapi musim penghujan, serta pentingnya koordinasi berlapis antara TNI, Polri, dan masyarakat sipil dalam penanganan bencana.
Setelah melaksanakan apel, Forkopimda melakukan pengecekan peralatan pendukung tanggap bencana, serta mengecek kesiapan personel hingga relawan yang siap digerakkan jika bencana benar-benar terjadi di Kebumen.
(Jun/Sumber Humas Polres Kebumen)