0
0
Barabai – News FHH,
DPRD Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar Rapat Paripurna dalam rangka penyampaian Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) HST Tahun 2025-2029. Rapat yang berlangsung di lantai II Gedung DPRD HST tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Tajudin, didampingi Ketua DPRD HST H. Hendra Suryadi serta Bupati HST Samsul Rizal.
Turut hadir dalam agenda ini Sekretaris Daerah Kabupaten HST, Kepala SKPD, serta para camat se-Kabupaten HST. Dalam sambutannya, Bupati Samsul Rizal menegaskan bahwa penyampaian rancangan awal RPJMD ini merupakan bagian dari tahapan penting dalam perencanaan pembangunan daerah lima tahun ke depan.
“Penyampaian rancangan awal RPJMD kepada DPRD merupakan kewajiban konstitusional kepala daerah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Ini adalah langkah awal yang harus kita lalui untuk menyusun dokumen perencanaan yang lebih matang dan terarah,” ujar Bupati.
Ia juga menjelaskan bahwa visi RPJMD 2025-2029 adalah “Terwujudnya Hulu Sungai Tengah yang Religius, Sejahtera, dan Bermartabat.” Visi tersebut kemudian dijabarkan ke dalam empat misi utama, yakni:
Mewujudkan perubahan sosial masyarakat yang adaptif, berdaya saing, dan religius.
Meningkatkan pemerataan ekonomi dengan hilirisasi pertanian dan sektor potensial lainnya.
Mengembangkan infrastruktur pelayanan publik yang merata dan berkelanjutan.
Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang tanggap dan profesional.
Bupati Samsul Rizal juga menegaskan bahwa RPJMD ini disusun dengan pendekatan teknokratis, partisipatif, dan konsultatif, melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Empat program prioritas pembangunan daerah yang akan menjadi fokus utama selama lima tahun ke depan adalah:
Peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
Penanggulangan kemiskinan.
Peningkatan tata kelola pemerintahan.
Pada akhir rapat, Bupati berharap DPRD dapat memberikan masukan konstruktif guna menyempurnakan rancangan awal RPJMD sebelum ditetapkan sebagai pedoman pembangunan daerah hingga 2029. Rapat paripurna ini menjadi langkah awal penting dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang lebih maju dan berkelanjutan. ( Hendra )
