0
0
Balangan – News FHH,
Kepolisian Resor (Polres) Balangan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Intan 2025 di halaman Mako Polres Balangan, Senin (10/02/2025). Apel ini dipimpin oleh Wakapolres Balangan, Kompol Muhammad Irfan.
Dalam amanat yang dibacakannya, Kompol Muhammad Irfan menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Intan 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai dari 10 hingga 23 Februari 2025. Operasi ini digelar menjelang pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 dan menyambut bulan Ramadan.
“Tujuan dari operasi ini adalah untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan mengurangi jumlah kecelakaan, fatalitas, dan korban akibat pelanggaran lalu lintas. Selain itu, operasi ini juga bertujuan untuk menegakkan hukum terhadap pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujar Kompol Muhammad Irfan.
Sasaran Operasi Keselamatan Intan 2025
Kasat Lantas Polres Balangan, AKP Simon Jumadi, menjelaskan bahwa dalam Operasi Keselamatan Intan 2025, pihaknya akan memprioritaskan penindakan terhadap sembilan jenis pelanggaran lalu lintas, yaitu:
- Tidak menggunakan helm berstandar SNI
- Melawan arus lalu lintas
- Menggunakan ponsel saat berkendara
- Berkendara di bawah pengaruh alkohol atau narkoba
- Melebihi batas kecepatan
- Pengendara di bawah umur
- Kendaraan tidak sesuai spesifikasi teknis (termasuk penggunaan knalpot brong)
- Membonceng lebih dari satu orang
- Tidak menggunakan sabuk keselamatan dan menerobos lampu lalu lintas
Sebagai tanda dimulainya operasi, dilakukan penyematan pita tanda operasi kepada petugas gabungan yang terdiri dari personel Kepolisian, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Balangan.
Apel ini turut dihadiri oleh Asisten I Pemkab Balangan, Ketua DPRD Balangan, Kepala Pengadilan Negeri Paringin, Pabung Kodim 1001/HSU-BLG, serta Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Balangan.
Dengan digelarnya Operasi Keselamatan Intan 2025, diharapkan masyarakat semakin disiplin dalam berlalu lintas sehingga angka kecelakaan dapat ditekan dan keamanan di jalan raya semakin meningkat. ( Bii / Hendra )
