0
0
Kab. Bangka Tengah, News FHH,
Desa kayu besi kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah propinsi Bangka Belitung hari ini, Jum’at tanggal 13 Desember 2024 didepan kantor desa mengadakan pelatihan kelompok wanita tani desa kayu besi,yaitu kelompok wanita tani (KWT) ” tunas berseri “,dengan Nara sumber dari dinas pertanian dan ketahanan pangan kabupaten Bangka Tengah sebagai Nara sumber yaitu pak Tua Surono Sp serta pak Iwan Setiawan Sp.
Kegiatan pelatihan untuk kelompok wanita tani (KWT) “tunas berseri” desa kayu besi kecamatan Namang kabupaten Bangka Tengah propinsi Bangka Belitung dengan materi mengenai Budi daya tanaman sayuran dan ketahanan pangan serta hortikultura (Budi daya tanaman kebun).Pembawa materi sebagai Nara sumber penyuluh pertanian lapangan( PPL)pak Tua Surono Sp didampingi pak Iwan Setiawan Sp.
Ketua kelompok wanita tani desa kayu besi “tunas berseri” yaitu Ibu Ailing.selain itu juga hadir dan membantu dalam kegiatan ketahanan pangan Babinkamtibmas, Bripka Yersi Rizki Andika serta Babinsa, Serda Junaidi dari Koramil pangkalan baru.
Dijelaskan oleh Kades desa kayu besi, Yohanes Tamaela bahwa ” pelatihan ketahanan pangan yang diselenggarakan hari ini untuk pengembangan Budi daya tanaman sayuran serta ketahanan pangan holtikultura(Budi daya tanaman kebun) yang pesertanya kelompok wanita tani (KWT) ” tunas berseri” desa kayu besi yang ketuanya ibu Ailing.Kegiatan pelatihan dihadiri sebanyak 40 orang kelompok wanita tani serta dibantu Babinkamtibmas serta Babinsa ” jelas pak Johanes Tamaela.
Selain itu juga dikatakan Kades Johanes Tamaela bahwa” pengembangan Budi daya sayuran sebagai ketahanan pangan desa untuk menuju ketahanan pangan nasional, Desa kayu besi dalam hal ini membantu bibit sayuran,pupuk,kompos,pestisida dan peralatan pertanian untuk mengolah kebun bibit kelompok wanita tani”tunas berseri” desa kayu besi kecamatan Namang kabupaten Bangka Tengah ” imbuhnya
Dikatakan Surono Sp (PPL) bahwa” materi yang disampaikan dalam pelatihan yaitu mengenai Budi daya tanaman sayuran dan ketahanan pangan serta hortikultura (Budi daya tanaman kebun) jelasnya sebagai nara sumber kepada awak media News FHH.
Paulus
