Barabai – News FHH,
Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 Hijriyah tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar Lomba Bagarakan Sahur dan Pawai Takbiran.
Kegiatan ini selaras dengan visi-misi Bupati HST Samsul Rizal dan Wakil Bupati Gusti Rosyadi Elmi, yang mengusung nilai Religi, Sejahtera, dan Bermartabat, sekaligus sebagai bentuk komitmen dalam melestarikan budaya daerah.
Lomba yang memperebutkan total hadiah Rp30 juta ini mengangkat tema “Melalui Kreasi Menjadikan Generasi Muda Islami”, dengan dua kategori: Lomba Bagarakan Sahur terbuka untuk masyarakat umum, sedangkan Lomba Pawai Takbiran dapat diikuti oleh masyarakat maupun instansi.
Jadwal dan Persyaratan Lomba
Lomba Bagarakan Sahur
Pendaftaran: 10–17 Maret 2025
Pelaksanaan: 20–21 Maret 2025
Lokasi: Balai Rakyat Barabai
Kuota: 40 grup (20 grup tampil setiap malam)
Syarat: Menggunakan alat musik dari barang bekas atau bahan alami, seperti galon, panci, bambu, dan sejenisnya. Dilarang menggunakan botol kaca atau alat musik jadi.
Lomba Pawai Takbiran
Pendaftaran: 10–25 Maret 2025
Pelaksanaan: Malam Idulfitri 1446 H
Start: Halaman Rumah Jabatan Bupati HST
Terbuka untuk masyarakat dan instansi tanpa batasan jumlah peserta.
Plt. Kasi Kesenian Kebudayaan Disdik HST, Masruswian, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan tradisi serta mengembalikan esensi budaya bagarakan sahur dan takbiran yang mulai tercoreng oleh tren negatif, seperti penggunaan musik diskotik dalam perayaan tersebut.
“Melalui lomba ini, kita ingin mengembalikan nilai kreativitas, kebersamaan, dan esensi budaya asli bagarakan sahur dan takbiran,” ujarnya, Minggu (9/3/2025) di Barabai.
Temu teknis peserta Lomba Bagarakan Sahur akan digelar pada 18 Maret 2025, sementara untuk Lomba Pawai Takbiran pada 26 Maret 2025.
Dengan adanya lomba ini, diharapkan Ramadan di Kabupaten HST semakin semarak, sekaligus menjadi momentum edukasi bagi generasi muda untuk menjaga dan mencintai budaya Islami. ( Hendra )