0
0
Bangka tengah — News FHH,
Komunitas katagorial keuskupan pangkal pinang yaitu komunitas presidium BRI (bunda Rahmat ilahi) memperingati HUT ke 55 di ukiies garden cafe pada hari Jumat tanggal 18 october 2024 yang berlokasi dijalan Soekarno Hatta no 204, desa beluluk ,kecamatan pangkalan baru,kabupaten Bangka Tengah,propinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Acara HUT komunitas presidium BRI ke 55 di ukiies garden cofe dengan susunan acara sbb; registrasi pukul 16.00 — 16.30. Kemudian acara dibuka oleh pembawa acara sdri Elisabeth Acin.Diawali dengan terssera legio Maria oleh suster Kristoforus KKS,serta dilanjutkan dengan pengantar singkat tentang” bunda Maria dalam ajaran gereja katolik oleh Pater Yosefus Anting Pattimura Pr.Sesudah itu dilanjutkan dengan sharing para mantan legioner dipandu oleh sdri Elisabeth Acin.
Setelah selesai sharing,sesi terakhir yaitu misa Ekaristi oleh selebaran utama pater Yosefus Anting Pattimura.Hadir juga pada perayaan ini pater Pieters Pr imam keuskupan pangkal pinang,serta anggota dari komunitas presidium bintang timur dan presidium ratu pencinta damai paroki bernadeth pangkal pinang.
Dijelaskan oleh Pater Anting”bahwa para legioner mesti mengikuti spirit dan teladan bunda Maria yaitu membawa kebaikan buat orang lain,kedewasaan dalam beriman, ketenangan,kerendahan hati,ketaatan,bela rasa,serta kedisiplinan dalam pelayanan untuk orang marginal dan orang yang membutuhkan pertolongan.para legioner itu orang yang melakukan hal yang kecil dengan cinta kasih yang besar”jelas pater Anting.
Menurut pater Pieters Pr”bunda Maria dalam gereja katolik adalah pendoa dan pendamping dalam suka duka perjalanan hidup ini”jelas pater Pieters.
Ketika ditanya awak media new fh&h kapan terbentuk nya komunitas presidium BRI,dijelaskan oleh sdri Elisabeth Acin”komunitas katagorial presidium BRI ini dibentuk tahun 1969,dan sampai hari ini sudah 55 tahun” imbuhnya.
Acara HUT komunitas katagorial keuskupan pangkal pinang yaitu presidium BRI ke 55 ditutup dengan doa makan oleh suster Kristofora KKS dan foto bersama.
(Paulus)
