0
0
Barabai – News FHH,
Dalam upaya meningkatkan kualitas data desa dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar pelatihan Peningkatan Kapasitas Tenaga Pendamping Profesional (TPP). Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 11 kecamatan se-Kabupaten HST dan berlangsung selama tiga hari, 9–11 Desember 2024.
Pelatihan yang dilaksanakan di Aula Bappelitbangda dan Aula Kantor Dinas PMD Kabupaten ini menghadirkan narasumber dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Desa, Daerah Tertinggal, dan Tim Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten HST.
Kepala Dinas PMD HST Eddy Rahmawan menegaskan pentingnya pemutakhiran data SDGs desa untuk memastikan akurasi kondisi desa sebagai dasar perencanaan pembangunan yang tepat sasaran.
“Diharapkan TPP dan unsur kecamatan dapat memberikan arahan kepada tim pendataan untuk pemutakhiran data SDGs desa secara lebih baik dan lengkap, sehingga capaian skor SDGs desa sesuai dengan kondisi di lapangan,” ujarnya, Senin (16/12/2024), di ruang kerjanya.
Eddy juga menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas tenaga pendamping profesional dan unsur kecamatan dalam mengelola data SDGs desa. Dengan data yang akurat, setiap desa diharapkan lebih mudah mencapai tujuan pembangunannya dan turut mendukung pencapaian SDGs secara nasional.
“Manfaat pelatihan ini antara lain untuk meningkatkan kualitas data desa sebagai dasar perencanaan pembangunan, membantu desa mencapai tujuan pembangunannya, serta meningkatkan kapasitas pembakal dan aparat desa dalam mengelola data,” jelas Eddy.
Ia juga memberikan apresiasi atas partisipasi aktif para peserta selama pelatihan. Eddy berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan secara maksimal untuk kemajuan desa di masing-masing kecamatan.
“Pemutakhiran data SDGs tahun 2024 ini merupakan wujud komitmen kami dalam mewujudkan tata kelola desa yang transparan dan akuntabel. Dengan data berkualitas, pemerintah desa dapat lebih mudah menyusun kebijakan pembangunan yang efektif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Eddy.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat pembangunan desa di Kabupaten HST sekaligus mendukung pencapaian SDGs di tingkat lokal. ( Hendra )
