0
0
Barabai – News FHH,
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan susulan yang dapat memperburuk kondisi banjir di beberapa wilayah.
Imbauan ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD HST, Akhmad Apandi, usai melakukan pemantauan di lapangan. “Untuk wilayah Barabai, air masih mengalami kenaikan meski dengan intensitas rendah atau lambat,” ujarnya di Barabai, Rabu (25/12).
Menurut Apandi, di wilayah pegunungan Meratus, air sudah menunjukkan penurunan. Namun, ia mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan segera menghubungi BPBD HST jika membutuhkan bantuan. “Semoga tidak ada hujan susulan dengan intensitas tinggi di pegunungan Meratus,” harapnya.
Berdasarkan data sementara, sejumlah wilayah di HST terpantau tergenang air dengan ketinggian bervariasi:
- Desa Aluan Besar, Kecamatan Batu Benawa: Ketinggian air di ruas jalan mencapai 10 sentimeter.
- Desa Paya Besar: Air mencapai 25 hingga 30 sentimeter.
- Jalan Hevia, Kecamatan Barabai: Ketinggian air 30 hingga 40 sentimeter.
- Jalan Ulama: Air menggenang setinggi 12 hingga 20 sentimeter.
- Kampung Qadhi: Ketinggian air di ruas jalan raya sekitar 15 hingga 20 sentimeter.
- Kampung Kopi dan Padawangan: Air setinggi 10 sentimeter.
- Sungai Tabuk: Air mencapai 15 sentimeter.
- Kemasan dengan Ketinggian air 25 hingga 40 sentimeter.
- Pasar Dua dan Pasar Tiga: Air berkisar 25 hingga 30 sentimeter.
- Jalan Bulau Sarigading: Air tergenang setinggi 10 hingga 20 sentimeter
BPBD HST mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah yang masih mengalami kenaikan air. Upaya mitigasi dan pemantauan akan terus dilakukan untuk meminimalkan dampak dari bencana banjir ini.
( Hendra )
